RSK Budi Rahayu
# Hiccough (Cegukan): Penyebab, Cara Mengatasi, dan Kapan Harus ke Dokter di Blitar
Halo warga Blitar dan sekitarnya! Pasti kita semua pernah mengalami hiccough, atau yang lebih dikenal dengan sebutan cegukan. Meski umumnya tidak berbahaya, cegukan yang tak kunjung berhenti bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Sebagai ahli kesehatan, saya akan mengajak Anda memahami secara lengkap tentang cegukan, dari penyebab hingga penanganannya.
Hiccough adalah kondisi ketika diafragma (otot pemisah rongga dada dan perut) mengalami kontraksi atau kejang secara tiba-tiba. Kontraksi ini menyebabkan udara masuk dengan cepat ke paru-paru, dan katup di pangkal tenggorokan (pita suara) menutup secara refleks, menimbulkan suara "hik" yang khas.
Penyebab umum cegukan meliputi:
* Makan terlalu cepat atau terlalu banyak.
* Minum minuman berkarbonasi atau beralkohol.
* Perubahan suhu perut yang mendadak (misalnya, minum air panas lalu dingin).
* Stres atau emosi yang kuat.
* Menelan udara, misalnya saat mengunyah permen karet.
Sebagian besar cegukan bisa hilang dengan sendirinya dalam beberapa menit. Namun, jika terasa mengganggu, coba beberapa tips praktis ini di rumah:
1. Menahan Napas: Tarik napas dalam, tahan selama 10-15 detik, lalu hembuskan perlahan. Ulangi 2-3 kali.
2. Minum Air Dingin: Minum segelas air dingin secara perlahan tanpa bernapas. Cara ini dapat merangsang saraf di kerongkongan.
3. Bernapas dalam Kantong Kertas: Tutup hidung dan mulut dengan kantong kertas (bukan plastik!), lalu bernapaslah beberapa kali. Cara ini meningkatkan kadar karbon dioksida yang dapat menghentikan cegukan.
4. Menggigit Lemon atau Menelan Sesendok Gula: Rasa asam atau manis yang kuat dapat mengganggu ritme cegukan.
Meski jarang, cegukan bisa menjadi tanda kondisi medis yang lebih serius. Segera periksakan diri ke rumah sakit jika cegukan Anda:
* Berlangsung lebih dari 48 jam.
* Sangat keras hingga mengganggu tidur, makan, atau berbicara.
* Disertai dengan gejala lain seperti:
* Sakit perut yang parah.
* Demam tinggi.
* Sesak napas.
* Muntah darah.
Cegukan yang berkepanjangan bisa berkaitan dengan masalah saraf, gangguan metabolisme, atau masalah di area dada. Jangan diabaikan!
Situasi darurat terkait cegukan sangat langka. Namun, jika cegukan disertai gejala serius seperti sesak napas mendadak atau nyeri dada yang hebat, segera hubungi bantuan medis. Sambil menunggu:
* Bantu penderita untuk tetap tenang dan duduk dalam posisi yang nyaman.
* Pastikan jalan napasnya terbuka.
* Jangan berikan makanan atau minuman karena risiko tersedak.
Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Berikut langkah pencegahan yang bisa Anda terapkan:
* Makan dan minum dengan perlahan, kunyah makanan hingga halus.
* Hindari porsi makan yang berlebihan dalam satu waktu.
* Kurangi konsumsi minuman bersoda dan beralkohol.
* Kelola stres dengan baik, misalnya dengan relaksasi atau olahraga ringan.
* Hindari perubahan suhu yang drastis pada makanan dan minuman.
Jika cegukan yang Anda atau keluarga alami tidak kunjung membaik, atau disertai gejala yang mengkhawatirkan, jangan tunda untuk memeriksakan diri. Tim medis yang berpengalaman di RS Katolik Budi Rahayu Blitar siap membantu Anda dengan pelayanan yang profesional dan penuh kasih.
Segera hubungi atau kunjungi:
RS Katolik Budi Rahayu
📍 Jl. A. Yani No. 18, Kota Blitar
📞 Telepon: 0342-801066
💬 WhatsApp: 0851 0397 7007
🌐 Website: https://budirahayu.com
Untuk kenyamanan Anda, daftar janji konsultasi secara online melalui link berikut: https://budirahayu.com. Jaga selalu kesehatan Anda dan keluarga, karena itu adalah investasi terbesar untuk masa depan. Salam sehat!